Monday, June 15, 2020

Kisah Kebesaran Kesultanan Itu Kini Hanya Cerita

 
Salah satu cara meruntuhkan suatu bangsa dan negara adalah dengan menghilangkan kebanggannya dan sejarah bangsanya kepada generasi penerusnya, hal ini lah yang menjadi latarbelakang Belanda menghancurkan setiap bangunan megah Kesultanan Banten, seperti Benteng Surosoman, Jembatan Masjid Banten Lama, Keraton Kaibon, Pengairan dan penyulingan air bersih Tasikardi dan banyak bangunan lainnya.

Kini hanya sisa-sisa dan puing bangunan yang megah dengan teknologi pengairan dan sanitasi yang cukup canggih. Ayo kita jaga jangan sampai merusknya, setidaknya dongeng itu sebagian dari kenyataan nenek moyang kita.



























Setiap Foto memiliki Hak Cipta

Maklumat Tionghoa pada Masa Kesultanan Banten

 
Serang, terdapat maklumat di sekitar Kesultanan Banten Lama yang ditulis dalam tulisan Cina yang masih terawat, walaupun artinya perlu diterjemahkan oleh Para Ahli nya, berikut foto-fotonya:










Adapun videonya sebagai berikut:  


Wednesday, April 1, 2020

Cara Memberikan Pelajaran dan Tugas Secara Online dengan Google Classroom


 
 
Pemberlakukan belajar di rumah adalah momentum untuk menguji sebenarnya seberapa siapkah sistem pendidikan di Indonesia untuk menjalankan kegiatan belajar mengajar secara online.
Memberikan pelajaran sekolah secara online bisa dilakukan dalam berbagai cara, dan pilihan platformnya pun tersedia. Tetapi di kesempatan ini saya ingin memberikan referensi yang menurut saya paling mudah digunakan, gratis pula. Yaitu dengan menggunakan aplikasi Google Classroom.

Catatan

  • Tutorial ini sengaja saya jalankan dari browser smartphone, karena saya berasumsi pengguna smartphone lebih banyak.
  • Tetapi jika Anda menggunakan PC, step-stepnya tidak berubah bahkan sama. Hanya ukuran di screenshot terlihat lebih kecil saja.
  • Tutorial dibagi dua bagian. Bagian pertama khusus untuk guru, dan bagian kedua nanti khusus untuk murid.

Tutorial Google Classroom untuk Guru

  • Buka browser di smartphone atau PC anda, kemudian akses alamat situs www.classroom.google.com atau klik tautan ini.
  • Jika diminta login, gunakan akun Google Anda untuk masuk kemudian klik Lanjutkan.

  • Setelah masuk, sekarang tap ikon plus (+) di kanan atas, perhatikan tanda panah di screenshot ini.

  • Lalu muncul menu dropdown, klik atau tap Create Class.

  • Lalu isikan nama kelas, bagian, mata pelajaran dan ruang.

  • Selesai, ini adalah kelas Anda di mana nanti Anda bisa berinteraksi secara virtual dengan para siswa. Bagaimana caranya? Sebelum lanjut ke tahapan berikutnya, yang perlu Anda lakukan setelah membuat kelas ini adalah:
    1. Minta seluruh murid untuk mengakses situs: www.classroom.google.com
    2. Kemudian minta mereka login dengan akun Google mereka. Jika tidak punya, daftar terlebih dahulu.
    3. Setelah itu, minta mereka membaca tutorial bagian kedua di bawah.

  • Kembali ke sini, sekarang perhatikan di halaman Google Classroom terdapat menu Forum, Tugas Kelas dan Anggota. Forum adalah portal pengumunan yang bisa dilihat oleh siswa, berisikan pembaruan terkini jika ada pengumuman khusus, tugas atau materi baru. Menu Tugas Kelas memuat seluruh materi dan tugas yang Anda berikan. Sedangkan menu Anggota adalah daftar murid yang sudah login dan masuk kelas.

Pengaturan Google Classroom

Sebelum lanjut, sebaiknya Anda juga memahami pengaturan yang ada di Google Classroom agar Anda dapat menggunakannya dengan optimal.
  • Untuk membuka menu pengaturan, tap saja ikon gear di sebelah kanan atas.
  • Di menu pengaturan, Anda bisa mengubah misalnya kode kelas (ini kode yang digunakan oleh siswa untuk masuk ke dalam kelas tertentu).
  • Kemudian Anda juga bisa mengatur apakah siswa boleh berkomentar di menu Forum, kemudian pengaturan notifikasi, perhitungan nilai dan lain sebagainya. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika sudah diubah, jangan lupa untuk disimpan.

Cara Memberikan Materi dan Tugas

  • Klik menu Tugas Kelas
  • Kemudian klik Buat – lalu pilih Materi jika Anda ingin memberikan materi baru.

  • Buat judul materi kemudian deskripsi.
  • Jika materi sudah jadi dalam bentuk file, Anda bisa meng-upload-nya dengan mengklik tombol Tambahkan.
  • Jika sudah, klik Posting.

  • Sedangkan jika Anda ingin memberikan tugas, maka ulangi step pertama tadi. Klik Tugas Kelas, kemudian klik Buat.
  • Lalu pilih Tugas atau Tugas Kuis, sesuaikan dengan program belajar Anda.

  • Hampir sama dengan pembuatan materi tadi, isikan judul dan deskripsi. Tambahkan file jika memang ada.
  • Tapi ada step ekstra, yaitu step poin dan tenggat. Poin berarti skor yang Anda berikan jika jawabannya benar. Dan tenggat adalah deadline kapan tugas tersebut harus diselesaikan.
  • Apabila sudah, klik tombol Tugaskan.

  • Nah, sekarang Anda sudah punya 1 materi dan 1 tugas di menu Tugas Kelas. Semua siswa yang sudah tergabung nantinya akan memperoleh notifikasi untuk kedua pembaruan ini sehingga mereka bisa langsung masuk kelas dan mengerjakan tugasnya.

Cara Melihat Tugas yang Dikirimkan oleh Murid

Ini adalah fase terakhir dari seluruh fase yang akan Anda lalui, di mana sekarang saatnya untuk melihat tugas yang sudah dikumpulkan oleh murid/siswa.
  • Untuk melihat tugas yang sudah dikumpulkan, tap Tugas Kelas kemudian tap tugas yang hendak diperiksa.
  • Maka, Anda akan melihat nama-nama murid yang sudah menyetorkan tugas.

  • Klik dokumen yang dikirimkan, kemudian periksa.

  • Untuk memberikan nilai, tap saja kolom berlabel 100, ganti dengan poin yang ingin Anda berikan. Lalu tap tombol panah untuk menyimpan nilai.


Tutorial Google Classroom untuk Murid

Bagian kedua ini khusus untuk memandu murid dalam menggunakan Google Classroom.

Catatan

  • Pastikan murid Anda sudah punya akun Google/Gmail. Jika belum, daftarkan untuk mereka.
  • Pastikan murid sudah mempunyai kode kelas. Kode kelas dapat dilihat di akun para guru.

Step-step Menggunakan Google Classroom

  • Sama, masuk ke halaman Google Classroom atau klik di sini.
  • Kemudian login dengan akun Google Anda.

  • Setelah masuk, sekarang tap ikon plus (+) di kanan atas layar smartphone/PC.

  • Lalu klik Join Class/Gabung ke Kelas.

  • Nah, sekarang masukkan kode kelas yang diperoleh dari guru dan klik Join/Gabung.

  • Selamat, Anda sudah berhasil masuk ke dalam kelas.
  • Di dalam kelas ini, akan ada beberapa menu yaitu Stream/forum, Classwork/Tugas Kelas dan People/Orang. Stream berisikan informasi pembaruan dari guru, Classwork/Tugas Kelas berisikan daftar materi atau tugas dan People/Orang adalah daftar teman Anda yang satu kelas.

Cara Melihat Materi dan Mengirimkan Tugas

  • Untuk melihat materi atau tugas, klik Tugas Kelas. Maka, Anda akan mendapati satu materi dan satu tugas. Lakukan apa yang diintruksikan oleh guru. Jika harus membaca materi, maka klik materi. Jika harus mengerjakan tugas, maka klik Tugas.

  • Pilih materi yang diberikan.

  • Maka, Anda dapat menemukan informasi yang lebih lengkap terkait materi tersebut. Jika diaktifkan, Anda juga bisa memberikan komentar atau pertanyaan.

  • Sedangkan untuk mengerjakan tugas, pertama buka pilihan tugas kemudian klik Add or Create.

  • Maka kemudian akan muncul pilihan platform yang bisa digunakan untuk mengumpulkan tugas.

  • Pilihan Google Drive bisa dipilih jika tugas yang Anda kerjakan sudah diupload atau akan diuplad menggunakan layanan cloud ini. Tetapi jika Anda ingin langsung upload file, maka pilih opsi File dan temukan file tugas Anda di memori lokal perangkat PC ataupun smartphone. Opsi lainnya, Anda juga bisa membuat dokumen baru menggunakan Google Doc, Sheet, Slide bahkan Drawing. Nantinya berkas yang dibuat dengan keempat aplikasi ini akan diunggah langsung ke Google Classroom.

  • Sebagai contoh, saya membuat tugas dengan Google Doc, dan ketika selesai membuat dokumen, file akan secara otomatis diupload ke dalam tugas.

  • Setelah file berhasil di-upload, klik tombol Turn in.
  • Selesai, tugas sudah dikirimkan.

Itulah tutorial lengkap bagaimana cara menyelenggarakan belajar online secara interaktif. Aplikasi ini tidak terbatas untuk sekolah, tapi bisa juga diterapkan untuk organisasi ataupun perguruan tinggi.
Google Classroom sendiri bisa diakses dari browser ataupun aplikasi Android langsung dari Play Store.

Sumber: https://trikinet.com/

Sunday, December 8, 2019

APLIKASI E RAPOR SD BERBASIS WEB 2019

APLIKASI E RAPOR SD BERBASIS WEB

Saat ini aplikasi raport merupakan hal penting bagi sebuah sekolah untuk mengolah nilai dan mencetak raport. Pada kesempatan ini saya akan share tentang Aplikasi Erapor SD Berbasis Web.
Aplikasi E Rapor SD Berbasis Web
tampilan erapor sd


[Daftar Isi]


Aplikasi E-Rapor SD

Ketika tulisan ini dibuat, kami belum menemukan info resmi rilis aplikasi ini, namun sudah ada yang share melalui webisite/blog pribadi. Menurut postingan facebook yang pernah kami baca, dibeberapa daerah pada awal tahun pelajaran juga sudah ada sosialisasi tentang aplikasi eraport ini. Dari meta data file, installasi, dan panduan aplikasi ini, diperoleh beberapa informasi mengenai aplikasi E-raport Jenjang SD.

  1. Aplikasi Erapor Berbasis Web
  2. Dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Ditjen SD
  3. Aplikasi Terintegrasi dengan Dapodik
  4. Data awal mengambil dari aplikasi dapodik
  5. Aplikasi ini bersifat gratis

Panduan Menggunakan Aplikasi E-Rapor SD

Alur Data e-Rapor dari dan Ke Dapodik


  1. Data Master Seperti Sekolah, Peserta Didik  (PD) atau siswa , PTK atau Guru, Rombel atau Kelas, Pembelajaran. dan ekstra kurikuler diambil dari aplikasi dapodik.
  2. Nilai Akhir dari aplikasi eraport dikirim ke Dapodik.
  3. Aplikasi Dapodik mengirimkan nilai ke server dapodik Pusat

Cara Menggunakan Erapor SD

Kami posting beberapa point penting ketika menggunakan aplikasi ini. Secara umum masing-masing akun mempunyai peran sendiri pada aplikasi eraport, yaitu Admin, Guru, dan Wali.


  1. Tugas Admin di awal semester: Ambil Data - Generate User - Input KKM, selama 1 semester: Monitor di akhir semester: Cetak Raport - Kirim Data - Backup Data
  2. Tugas Guru diawal semester: Maping KD - Merencanakan Penilaian, selama 1 semester: Input Nilai - Kirim Nilai, di akhir semester: Susun Deskripsi
  3. Tugas Wali Kelas: Input Absensi, Deskripsi Sikap, Cetak Rapor
  4. Alur kerja Admin: Instal aplikasi --- Login ---- Tambah Admin ---- Ambil Data Dapodik ---- Generate User --- Edit Data Sekolah --- Meringkas Nama Mupel --- Mapping Mupel ---- Input KKM ---- Tambah/Edit Butir Sikap ---- Input Tanggal Rapor ---- Cetak Leger dan Raport ---- Input USBN ---- Kirim Nilai ke Dapodik ---- Backup dan Restore Data
  5.  Alur Kerja Guru Mata Pelajaran: Login --- Ubah Password --- Maping KD --- Perencanaan Penilaian --- Download Format Impor --- Input Nilai Pengetahuan --- Input Nilai Keterampilan --- Input Nilai Sikap --- Proses Deskripsi --- Kirim Nilai Akhir --- Lihat Pengolahan Nilai
  6. Alur Kerja Wali Kelas: Login --- Ubah Password --- Input Kehadiran --- Input Nilai Ekstrakurikuler --- Input Prestasi ---- Input Catatan Wali Kelas ---- Input Kesehatan ---- Proses Deskripsi Sikap --- Cetak Raport --- Cetak Leger.
  7. Menu Login, Nama Pengguna: admin, Kata Sandi / passwordnya: admin123456
  8. Menu Generate User untuk membuat user id dan password. User Guru: NIP atau nama guru dengan huruf kecil semua maksimal 18 karakter. Paswordnya: 123456. User Wali Kelas: Nama Kelas+Semester
  9. Menu KKM Mata Pelajaran, KKM Mapel harus diisi setiap awal semester untuk seluruh mata Pelajaran dan Seluruh Tingkat. Interval Predikat akan terisi secara otomatis jika KKM telah diisikan.
  10. Menu Butir Sikap, untuk mengdit dan menambah butir nilai sikap yang akan dikembangkan dan dinilai oleh satuan pendidikan.
  11. Menu Bobot PH, PTS, dan PAS untuk mengisi Bobot Penilaian Harian, PTS, dan PAS.
  12. Menu Maping KD, Meni ini digunakan untuk maping KD setiap semester.
  13. Menu Perencanaan Penilaian, Input Nilai Pengetahuan akan tampil sesuai dengan Rencana Penilaian yang sudah disusun oleh Guru (Banyaknnya penilaian, KD yang dinilai, mupun teknik penilaian yang dilakukan).
  14. Menu Input Nilai Pengetahuan, Input Nilai Pengetauan akan tampil sesuai dengan Rencana Penilaian yang sudah disusun oleh Guru.
  15. Menu Download Format Impor, Untuk download format nilai pengetahuan, keterampilan, sikap spiritual, sikap sosial, nilai PTS, maupun nilai PAS dalam bentuk Excel agar dapat dikerjakan secara offline
  16. Input Nilai Sikap Spiritual akan tampil sesuai dengan Rencana Penilaian Sikap Spiritual yang disusun oleh Guru (Banyaknya Butir Sikap yang akan dinilai oleh guru).
  17. Menu Proses Deskripsi, Menu ini untuk membuat deskripsi pencapaian Kompetensi siswa seuai dengan Perolehan Nilai Kompetensi, meskipun nilai akhir sama belum tentu deskripsinya sama (Sebelah kiri deskripsi yang dibuat otomayis oleh aplikasi, yang sebelah kakan dapat diedit oleh guru. (Yang akan tercetak di raport adalah yang sebelah kanan).
  18. Menu kirim nilai akhir, untuk mengirim hasil pengolahan nilai akhir adar dapat dibuat raport dan dapat di baca orang lain.
  19. Menu Lihat Pengolahan Nilai, menu ini merupakan fasilitas agar guru dapat melihat nilai masing-masing KD
  20. Menu Proses Deskripsi Sikap Menu ini digunakan untuk menuliskan deskripsi sikap berdasarkan pengamatan dan informasi guru lain. Kolom sebelah kiri merupakan rekap hasil penilaian sikap oleh guru, kolom sebelah kakan dapat diedit oleh wali.



Kelebihan Dan Kekurangan Aplikasi E-Rapor SD

Kelebihan dan kekurangan fitur aplikasi erapor SD ini hanya sebatas sudut pandang saya pribadi dengan pekerjaan murni operator sekolah, Anda dapat disangkan dan memperdebatkan ini pada kotak komentar blog.

Kelebihan Aplikasi E-Raport SD.

  1. Aplikasi ini canggih dan mutkhakir karena berbais web dan databasenya bisa mengambil langsung dan melakukan koneksi data dengan dapodik.
  2. Alur pengentrian dan pengolahan nilai sesuai alur yang ada pada buku panduan penilaian kurikulum 2013 jenjang SD Revisi 2018

Kekurangan Aplikasi Erapor SD

Hmmm kalau yang ini sih bisa dibilang kekurangann aplikasi, tapi hanya kekurangan sarana prasara dan sdm.

  1. Aplikasi akan berjalan lemot/lamban loading pada laptop dibawah atau masih sama dengan spesifikasi minimal laptop dalam juknis bos.
  2. Harus terinstal pada laptop aplikasi dapodik, sehingga jika ada guru yang mau entri laptop dapodik (yang terinstal aplikasi raport) harus selalu on/hidup.
  3. Jika belum familiar apalagi belum pernah mempelajari panduan penilaian SD akan nampak ribet sekali.
  4. Idealnya aplikasi sudah mulai dikerjakan pada awal tahun pelajaran dan entri nilai secara berkala.

Download Aplikasi E-Raport SD.

Kami menyarankan untuk tidak langsung menggunakan aplikasi ini sebelum ada perintah dari pimpinan Anda (ngaya sitik hehe) atau ada info resmi, silahkan download dan pelajari dahulu aplikasi ini.


* Aplikasi E-Raport SD Versi 1.0 (download)


Mungkin Anda juga tertarik untuk mendownload aplikasi raport SD versi excel: disini


INFO PENGGUNAAN RESMI APLIKASI ERAPOR SD


Untuk penggunaan resmi aplikasi ini sudah ada surat resminya dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah tanggal 14 November 2019 nomor 2372/D2/TU/2019 yang ditujukan Yth. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Seluruh Indonesia
info resmi penggunaan erapor sd

Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Dierktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menegah pada tahun 2019 telah mengembangkan aplikasi untuk pegelolaan penilaian di Sekolah Dasar dengan nama e-Rapor SD. Pengembangan aplikasi tersebut bertujuan untuk menfasilitasi pendidik dan satuan pendidikan dalam merencanakan, mengolah, dan melaporkan hasil berlajar peserta didik sebagaimana tertuan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Pendilaian Pendidikan

Aplikasi e-Rapor SD telah diujicobakan pada bulan Juli 2019 dengan melibatkan LPMP, Pusat Teknologi dan Komunikasi Kemdikbud, dan praktisi pendidikan. Selanjutnya aplikati tersebut pada bulan Agustus 2019 telah disosialisasikan kepada 68 Kabupaten/kota di 34 provinsi masing-masing sebaganyak 15 SD dengan sasaran sebanyak 1.020 SD (daftar 68 lokasi sosialisasi e-Rapor SD pada Lampiran 1). Menindaklanjuti sosialisasi tersebut, Direktorat Pembinaan SD telah meluncurkan Penggunaan aplikasi e-Rapor SD versi V.1.0 . pada tanggal 15 Oktober 2019 di Hotel Mecure Suraya oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah bersamaan dengan pembukaan kegiatan Lomba Budaya Mutu SD. Berkaitan dengan hal tersebut kami sampaikan bahwa:


  1. Aplikasi e-Rapor SD versi V.1.0 tahun 2019 dapat digunakan oleh SD sejak tanggal peluncuran;
  2. Keunggulan aplikasi e-Rapor SD versi V.1.0. adalah sudah terintegrasi dengan Dapodik.
  3. Penggunaan aplikasi e-Rapor SD versi V.1.0 di SD dilaukan secara bertahap sesuai dengan kesiapan suberdaya manusia dan infrastruktur pendukung penggunaan e-Rapor SD versi V.1.0 dan diharapkan pada tahun pelajaran 2022/2023 seluruh SD sudah menggunakan e-Rapor;
  4. Direktorat Pembinaan SD telah melatih Tim Fasilitator e-Rapor SD dari unsur Direktorat Pembinaan SD, LPMP, Pustekom Kemdikbud, dan praktisi pendidikan sebagaimana pada Lampiran 2;
  5. Aplikasi e-Rapor SD versi V.1.o tahun 2019 berserta panduan pengoperasiaanya dapat diunduh di: bit.ly/aplikasi_erapor_sd_2019


Sehubungan dengan lah tersebut, kami mohon bantuan Saudara untuk memprogramkan, mensosialisasikan dan memfasilitasi penggunaan aplikasi e-Raport SD tersebut kepada seluruh SD. Informasi lebih lanjut mengenai e-Rapor SD dapat menghubungi *********** (**********) dan ********** (*******).

Atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami mengucapkan terima kasih



Demikian yang bisa kami share tentang Aplikasi E-Raport SD berbasis Web, semoga bermanfaat.

E-learning

Produk Rekomendasi