Friday, April 11, 2025

Isian Formulir Diskusi Persiapan Pengelolaan Kinerja Guru Tahun 2025

 


PMM




Target Perilaku : Guru Pemfasilitasi terjadinya diskusi kelompok yang interaktif kritis dan inklusif.


Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mempelajari *Target Perilaku* dari diskusi kelompok yang interaktif, kritis, dan inklusif:


1. Observasi Partisipatif  

   - Aktif mendengarkan dan mencatat pola interaksi, argumen, serta dinamika kelompok.  

   - Mengamati bahasa verbal dan nonverbal (intonasi, gestur, ekspresi) untuk memahami emosi dan sikap peserta.  


 2.  Analisis Konten Diskusi  

   - Mengidentifikasi tema dominan yang muncul dalam pembicaraan.  

   - Mencatat pernyataan kritis dan bagaimana peserta menanggapi perbedaan pendapat.  

   - Menganalisis tingkat inklusivitas (apakah semua anggota diberi kesempatan berbicara?).  


3. Pertanyaan Reflektif & Umpan Balik  

   - Mengajukan pertanyaan terbuka setelah diskusi untuk menggali motivasi, keyakinan, atau nilai di balik perilaku.  

   - Meminta peserta merefleksikan pengalaman mereka ("Apa yang membuat Anda setuju/tidak setuju?").  


4. Penggunaan Teknologi Pendukung  

   - Rekam diskusi (dengan izin) untuk analisis mendetail.  

   - Gunakan tools analisis teks (misalnya NLP) untuk mengidentifikasi kata kunci atau sentimen.  


5. Evaluasi Struktur Diskusi  

   - Memeriksa faktor eksternal seperti moderasi, aturan diskusi, atau kesetaraan waktu bicara.  

   - Mencatat apakah ada hambatan (misalnya dominasi oleh individu tertentu).  


 6. Studi Kasus & Simulasi  

   - Membuat skenario diskusi terkontrol untuk menguji respons peserta terhadap isu tertentu.  

   - Membandingkan perilaku dalam konteks berbeda (misalnya diskusi online vs. tatap muka).  


 7. Kolaborasi dengan Psikologi Sosial

   - Menerapkan teori perilaku kelompok (misalnya _groupthink_, social loafing) untuk interpretasi.  

   - Menggunakan model seperti ICE (Insight, Clarity, Engagement) untuk menilai kedalaman diskusi.  


 8. FGD (Focus Group Discussion) Lanjutan

   - Mengadakan sesi khusus dengan peserta untuk membahas temuan awal.  

   - Memvalidasi interpretasi dengan melibatkan partisipan secara langsung.  


 9. Pendekatan Interseksional  

   - Mempertimbangkan latar belakang peserta (budaya, gender, pendidikan) yang mungkin memengaruhi perilaku.  


 10. Pembelajaran Iteratif  

   - Merevisi analisis berdasarkan umpan balik dan observasi berulang.  


Dengan menggabungkan metode kualitatif dan kuantitatif, Anda dapat memahami Target Perilaku secara holistik, mulai dari aspek kognitif, emosional, hingga sosial dalam diskusi kelompok.


Selamat diobservasi!!


No comments:
Write komentar

Silahkan isi komentar Anda disini

E-learning

Produk Rekomendasi